JAKARTA, RAMBUKOTA – Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido Bogor yang dikelola PT MNC Land Lido terus berlanjut. Pada tahun 2023 ini, proyek infrastruktur pariwisata dan industri kreatif tersebut ditargetkan akan menyerap investasi hingga Rp 649 miliar.
Ke depan, kawasan ini diharapkan akan menarik minat wisatawan lokal maupun luar negeri sehingga mampu mendukung perekonomian nasional. “Khusus di tahun ini, KEK Lido berkomitmen menyerap investasi sebesar Rp694 miliar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 877 orang,” ujar Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian sebagaimana dikutip dari laman resminya, Senin (10/4/2023).
Pada akhir Maret lalu, Presiden Jokowi yang didampingi sejumlah menteri dan kepala daerah serta Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo meresmikan KEK Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Proyek yang ditetapkan PP Nomor 69 Tahun 2021 tersebut memiliki total komitmen investasi senilai US$ 2,4 miliar atau setara Rp 32 triliun.
Nah, hingga Maret 2023 ini, realisasi investasi telah mencapai Rp 3,4 triliun serta dapat menyerap tenaga kerja hingga 1.690 orang. Saat ini, KEK Lido sedang mengerjakan pengembangan tahap 1 yang mencakup antara lain, Lido Lake Hotel Extension, Movieland, Music and Art Center, Golf Course 18-Holes & Club House/Country Club, serta Theme Park.
Sedangkan total pembangunan akan mencapai tiga tahap dengan total luas lahan mencapai 1.040 hektare . “Dengan tema pariwisata dan industri kreatif, KEK Lido diharapkan dapat menekan outflow devisa dari wisatawan nasional hingga US$ 4,1 miliar dalam 20 tahun ke depan,” imbuh Airlangga.
Presiden Jokowi mengatakan, dirinya optimistis keberadaan KEK akan mampu membuka kesempatan kerja yang sangat luas. “Tentu saja kalau dari sisi kesempatan kerja 30 ribu lebih. Sebanyak 30 ribu lebih yang akan bisa bekerja langsung di sini, kan gede banget. Yang tidak langsungnya pasti lipat empat, lipat lima,” ujarnya.
Ia menilai, KEK pariwisata mengusung konsep yang sangat bagus dan komplet. Bahkan, keberadaan KEK Lido juga diharapkan ini akan menarik minat masyarakat, sekaligus menekan niat mereka untuk berwisata ke luar negeri. Di mana, jumlah wisatawan lokal yang berlibur ke luar jumlahnya bisa mencapai sekitar 11 juta orang per tahun.
“Saya kira bagus dan kalau bisa ini cepat diselesaikan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya, sehingga kita nanti bisa nonton konser musik atau kayak Hollywood, semuanya ada di sini, semuanya. Atau mau nonton Coachella, semuanya ada, semuanya. Kalau dulu ada Woodstock, kan sudah disiapin,” kata Jokowi.
