JAKARTA. RAMBUKOTA – Pemerintah Kabupaten Bekasi siap memfasilitasi upaya pelestarian melestarikan seni tari klasik di wilayah setempat. Oleh sebab itu, pemerintah akan terus mendorong generasi muda untuk terus mencintai sekaligus mempelajari tari lokal berciri khas Sunda yang juga dipengaruhi budaya Betawi dan Jawa.
Hal tersebut diungkapkan Dani Ramdan, Pj Bupati Bekasi ketika membuka kegiatan Grand Final Lomba Tari Klasik Sunda Jawa Barat Tingkat Nasional Tahun 2022, di Graha Pariwisata, Cikarang Timur, Minggu (21/8/2022).
“Kami siap untuk menjadi fasilitator karena untuk membangun bangsa tidak hanya berupa fisik, tapi di sisi lain kita harus menyediakan ruang dan kesempatan generasi muda untuk belajar seni budaya,” kata Dani Ramdan sebagaimana dikutip dalam keterangan resminya.
Ia juga mengajak seluruh generasi muda untuk aktif dalam mempelajari dan mencintai seni tari klasik khas Kabupaten Bekasi. Meskipun terkenal sebagai kawasan industri, budaya yang ada di Kabupaten Bekasi cukup unik karena terdiri dari budaya Sunda, Betawi, bahkan Jawa yang secara beriringan dapat berjalan bersama-sama
Sehingga, ke depan dalam acara-acara resmi di Kabupaten Bekasi akan ada nuansa dari beragam budaya Sunda, Betawi, maupun Jawa. “Kalian generasi muda yang akan mewariskan tari sunda klasik ini sampai ke generasi berikutnya, jangan sampai tari ini hilang. Pelajari dan cintai terus tari-tarian daerah,” kata Dani.
BACA JUGA :
- KH Abdul Ghoni Basmol dan Potret Jemaah Haji Indonesia 1950
- Peluang Usaha Anda
- Mari Bersama Jaga Anak dari Serangan Konten Negatif Internet
Lomba Tari Klasik Sunda Jawa Barat Tingkat Nasional Tahun 2022, diselenggarakan oleh Sanggar Seni Kusuma Kabupaten Bekasi yang bekerja sama dengan sejumlah pihak. Antara lain, Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dan Universitas Pendidikan Indonesia.