JAKARTA. RAMBUKOTA – Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) harus diimbangi dengan peningkatan literasi digital masyarakat. Sehingga, pengaruh negatif telepon selular alias gadget baik lewat internet maupun media sosial bagi anak-anak usia sekolah bisa terhindarkan.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Jakarta Barat Lilia Sentosa dalam kunjungan kerja ke Rumah Belajar Tiga Siku Kelurahan Meruya Utara, pada Kamis (23/6/2022). Silaturahmi tersebut bertujuan untuk mengecek kesiapan lokasi sebagai lokasi pilot project Gerakan Gemar Membaca 2022.
“Ya harus dapat kita kurangi kegiatan bermain hape anak-anak, salah satunya dengan penyediaan taman bacaan ini. Jadi, kegiatan mereka menggunakan (gadget) bisa kita alihkan ke buku-buku,” kata Ibu Wali Kota Jakarta Barat itu.
Menurut Lilia, kehadiran gadget memang telah menjadi alternatif media pembelajaran anak-anak sekolah khususnya ketika Indonesia di masa pandemi Covid-19. Namun, hal-hal negatif dari internet dan media sosial turut menjadi ancaman bagi anak-anak jika tidak dipantau sang orang tua.
Nah, keberadaan perpustakaan diharapkan menjadi solusi untuk mengurangi aktivitas anak bersama ponselnya. Sehingga, taman bacaan tersebut haruslah dapat menjangkau anak-anak, baik dari segi lokasi maupun dari sisi kenyaman.
“Kalau membaca lewat ini (gadget) terkadang tidak terpantau, lalu membuka situs apa, kan anak-anak kan keponya (rasa ingin tahu) tinggi. Kehadiran Perpustakaan Rumah Belajar Tiga Siku kami harapkan bisa turut membantu orang tua mengatasi kecanduan anak dari hape,” imbuhnya.
Lilia menambahkan, untuk mengatasi kecanduan gadget anak-anak juga harus didorong untuk banyak beraktivitas fisik. Misalnya dengan penyediaan taman bermain atau Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) yang nyaman dan terjangkau.
Oleh karena itu, selain melakukan silaturahmi ke Rumah Belajar Tiga Siku, Ibu Wali Kota Jakarta Barat ini juga menggelar kunjungan ke taman terdekat. Yakni, Taman Bermain Blok D Taman Aries RW 06 dan RPTRA Nusa Indah Komplek BPPT RW 03 Kelurahan Meruya Utara.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut di antaranya Sekretaris Kecamatan Kembangan Raditya, Lurah Meruya Utara Jufri, Ketua Pokja II TP PKK Jakarta Barat Semi Lestari, Sekretaris Kelurahan Meruya Utara Sri Mulyati, dan Kasie Kesra Meruya Utara Agustiawan.
Novalina S.Si, pengurus Rumah Belajar Tiga Siku mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk membuat fasilitas perpustakaan lebih lengkap dan juga menjadi daya tarik bagi anak-anak usia sekolah. “Alhamdulillah, kolaborasi dengan Kelurahan Meruya Utara dan para ibu PKK mulai terjalin, dan sudah ada beberapa buku-buku yang memang ditujukan khusus anak-anak seperti komik dan dogeng,” ujar dia.