JAKARTA, RAMBUKOTA – Tim nasional Indonesia bakal menjalani pertandingan keempat dalam lanjutan putaran ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Jay Idzes dan kawan-kawan akan menantang kesebelasan Tiongkok di Stadion Qingdao Youth Football pada Selasa (15/10/2024) besok.
Tim asuhan pelatih Shin Tae-yong harus fokus menatap pertandingan lawan tuan rumah Tiongkok. Xie Wenneng dan kawan-kawan perlu diwaspadai lantaran tim tersebut punya ambisi yang kuat demi memetik poin pertamanya setelah kalah tiga kali berturut-turut.
Pascalawatan ke Bahrain, pada Sabtu (12/10/2024) timnas mulai menggelar sesi latihan perdana di Tiongkok pada Sabtu (12/10/2024). Shin Tae-yong membagi dia kelompok sesi latihan untuk menjaga kebugaran pemain yang telah menempuh perjalanan panjang hingga 10 jam.
“Karena perjalanan lama, hampir sepuluh jam. Jadi hari ini latihan dibagi menjadi dua grup, untuk yang di hotel untuk pemain yang bertanding melawan Bahrain, mereka mendapatkan materi di pusat gym. Sedangkan pemain yang tidak bermain kemarin berlatih normal di lapangan,” ujarnya.
Jordy dan Sandy cidera
Mengenai kondisi pemain, pelatih berusia 53 tahun tersebut mengatakan tak ada masalah berarti di dalam tubuh tim. Hanya saja, Jordi Amat dan Sandy Walsh memang sedang mengalami cedera ringan, tapi akan kembali pulih dalam waktu dekat.
“Selain Jordi Amat dan Sandy Walsh yang mengalami cedera ringan, semuanya baik-baik saja. Kami hanya perlu beradaptasi dengan waktu dan cuaca. Karena cuacanya berbeda dengan yang sebelumnya,” tambahnya.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, pemain timnas harus tetap fokus terhadap pertandingan melawan Tiongkok meskipun di pertandingan sebelumnya kecewa dengan hasil imbang kontra Bahrain. “Saya minta, semua yang ada di timnas, mulai dari pemain, tim pelatih, ofisial harus fokus tatap laga berikut lawan Tiongkok. Buktikan kita bisa curi poin lebih di kandang lawan. Saya juga minta para suporter untuk terus dan jangan berhenti beri dukungan mental ke para pemain Timnas,” ujarnya.
Sebelumnya, tim Garuda tampil menawan dalam laga kontra Bahrain. Di laga yang dipimpin wasit FIFA asal Oman, Ahmed Al Kahff itu Indonesia sempat berbalik memimpin 2-1 lewat gol Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick.
Sayangnya, kemenangan yang sudah ada di depan mata tersebut buyar. Marhoon bisa mencetak gol penyama kedudukan di menit kesembilan masa injury time. Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 2-2.
“Saya harap para pemain dan Tim pelatih sudah lupakan itu, dan susun strategi yang lebih matang untuk hadapi Tiongkok dalam empat hari lagi. Apalagi situasinya berbeda,” kata Erick.
