JAKARTA. RAMBUKOTA – LinkAja Syariah, salah teknologi finansial milik 10 perusahaan BUMN di Indonesia, meraih penghargaan internasional sebagai Best Digital Payment Service Provider atawa layanan keuangan digital terbaik tahun 2022. Platfom dompet digital atau e-wallet tersebut dinilai unggul dalam mempromosikan teknologi finansial berbasis syariah serta punya beragam layanan untuk kebutuhan bertransaksi para warganet.
Penghargaan kepada unit usaha PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) tersebut diberikan dalam The Asset Triple A Islamic Finance Award 2022 yang diinisasi oleh The Asset. The Asset merupakan institusi menajemen keuangan independen yang memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam pemberian penghargaan untuk berbagai industri.
“Melalui apresiasi ini, kami harap akan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat akan layanan keuangan digital syariah, membuka peluang kolaborasi baru, dan memperkuat ekosistem ekonomi syariah digital di Indonesia,” kata Direktur Utama LinkAja Yogi Rizkian Bahar dalam keterangan yang diterima RAMBUKOTA, Jumat (26/8/2022).
Ia mengklaim, LinkAja Syariah telah mencatat pertumbuhan yang positif sejak dua tahun berdiri. Pada Semester-I 2022, keuntungan bisnis dompet digital ini tumbuh 75% ketimbang tahun lalu pada periode yang sama.
Adapun jumlah pengguna LinkAja Syariah hingga Juli 2022 telah mencapai 7,5 juta akun, atau naik 24% daripada akhir 2021 lalu. Yogi bilang, pihaknya akan terus melakukan inovasi untuk menjadi solusi layanan keunagan digital berbasis kaidah syariah.
Dewan Redaksi The Asset mengatakan, LinkAja sebagai e-wallet pertama di Indonesia telah mampu melayani berbagai kebutuhan transaksi. Semisal, saluran donasi ke lembaga sedekah terpercaya, registrasi haji, serta pembelian hewan qurban secara digital. “LinkAja Syariah mampu memenuhi fungsinyaa sebagai saluran yang tepat untuk memperluas ekosistem digital syariah di seluruh Indonesia,” katanya.